Tahun Baru tanpa kembang Api

Berasa kurang lengkap bila pergantian tahun baru tanpa keluar rumah. Yah, ini kualami pada tahun ini. Setelah 2 tahun keluar menyambut tahun baru di simpang lima gumul, tetapi kali ini hanya bisa stand by di rumah. Sedih juga sih nggak bisa lihat kembang api yang terbang kelangit memanggil tahun baru untuk datang ke bumi. Mana di simpang lima gumul ada acara pesta kembang api pissan. Jadi tambah sedih banget nggak bisa kesana. Memang pada penyambutan tahun baru kali ini tahun 2015 lebih ramai ketimbang tahun 2014 dan 2013.Tapi nggak apa-apalah karena kondisi keadaan yang tidak memungkinkan. Itung-itung sudah cukup 2 kali melihat ramainya jalan dan padatnya kendaraan saling berebut tempat untuk tiba di simpang lima gumul duluan. Di sisi lain keadaan malam hari ini juga lagi hujan. Sedikit mengurangi rasa kekecewaan, hehe. Jadi keinget tahun-tahun kemaren deh, asyik banget bisa keluar sama saudara-saudara seperjuangan, bagaimana kita harus turun dari mobil karena mengejar waktu untuk datang tepat sebelum pukul 24.00. Karena jalannya padaaattt banget terpaksa kita jalan sambil lari-lari kecil diiringi dengan hujan rintik-rintik. Kurasa bener-bener perjuangan deh hanya untuk melihat meluncurnya kembang api kelangit. Tapi pada saat itu juga terasa berkesan banget. Disana, tepat disamping monumen dan dibawah kembang api yang sedang meluncur dan berbunyi bersautan, kami memanjatkan doa berharap untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik pada tahun baru. Dan saat ini cukuplah memanjatkan doa di dalam rumah dan semoga Tuhan memberikan kehidupan yang lebih baik pada tahun 2015. Amin.

HAPPI NEW YEAR 2015 INDONESIA.